Maher Zain ada kaitan dengan Illuminati? Teruskan membaca |
Teori konspirasi begitu popular sejak dokumentari The Arrival tersebar. Buku-buku tentang teori konspirasi laku bak pisang goreng panas.
Makin hari makin ramai pula 'pakar-pakar teori konspirasi' muncul. 1001 andaian dibuat. Agak culas untuk saya sebutkan satu persatu. Rasanya, para pembaca pun tahu.
Pendirian Saya
Saya agak berminat dengan kajian-kajian ini. Tertarik kesungguhan individu-individu ini mencari klu-klu dari yang tersurat hingga yang tersirat. Gembira juga apabila ada umat Islam yang sebelum ini lalai dan leka dan ibadah, mula kembali ke pangkal jalan setelah mengetahui segala macam perancangan Yahudi melalui teori konspirasi ini.
Apapun, saya menolak teori konspirasi yang seakan-akan 'kosong' dan tidak berfakta. Juga lambakan-lambakan TEORI-TEORI yang menyebabkan umat Islam semakin tenggelam dalam dunia kewaspadaan dan ketakutan pada melampau.
Percaya atau tidak, kemungkinan juga segala occultic symbols di dalam filem, lagu dan apa-apa sahaja adalah suatu yang disengajakan oleh Yahudi untuk membuatkan umat Islam mencari dan terus mencari sehingga melupakan tugas utama manusia diciptakan; Beribadah.
Beribadah dalam erti kata meningkatkan iman, menambah ilmu pengetahuan dan mempersiapkan diri bagi menghadapi musuh-musuh Allah.
Apa Pula Kaitan Maher Zain Dan Illuminati?
Tajuk yang membuatkan ramai tertanya-tanya. Sedikit kontroversi. Hehe...hanya taktik semata-mata.
Pernah mendengar lagu Awaken nyanyian Maher Zain?
We were given so many prizes
We changed the desert into oasis
We built buildings of different lengths and sizes
And we felt so very satisfied
We bought and bought
We couldn’t stop buying
We gave charity to the poor ’cause
We couldn’t stand their crying
We thought we paid our dues
But in fact
To ourselves we’re just lying
Oh…I’m walking with my head lowered in shame from my place
I’m walking with my head lowered from my race
Yes it’s easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves
We were told what to buy and we’d bought
We went to London, Paris and Costa Del Sol
We made show we were seen in the most exlusive shops
Yes we felt so very satisfied
We felt our money gave us infinite power
We forgot to teach our children about history and honor
We didn’t have any time to lose
When we were.. (were)
So busy feeling so satisfied
I’m walking with my head lowered in shame from my place
I’m walking with my head lowered from my race
Yes it’s easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves
We became the visuals without a soul
despite the heat
Our homes felt so empty and cold
To fill the emptiness
We bought and bought
Maybe all the fancy cars
And bling will make us feel satisfied
My dear brother and sister
It’s time to change inside
Open your eyes
Don’t throw away what’s right aside
Before the day comes
When there’s nowhere to run and hide
Now ask yourself ’cause Allah’s watching you
Is He satisfied?
Is Allah satisfied?
Is Allah satisfied?
Is Allah satisfied?
Oh..I’m walking with my head lowered in shame from my place
I’m walking with my head lowered from my race
Yes it’s easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves
Mudah bukan? Kita membuat kesalahan dan kita menunding jari pada Barat, menyalahkan mereka dengan segala tindakan mereka kepada kita. Kita menyumpah seranah orang-orang Barat, tapi pada masa yang sama, kita hidup mengikut cara barat.
Kita mengaku beragama Islam, berbangga dengan Islam, tapi tidak menunaikan tanggungjawab sebagai seorang Muslim. Sebaliknya kita haruslah memperbaiki diri supaya menjadi insan yang cemerlang di dunia dan berjaya di akhirat dengan berpandukan Al-Quran dan Sunnah.
Dan inilah yang Maher Zain cuba sampaikan dalam lagunya melalui lirik:
“Yes it’s easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves”
“Yes it’s easy to blame everything on the west
When in fact all focus should be on ourselves”
Ibu bapa terlalu mengejar kekayaan dan keduniaan, sehingga lupa nilai-nilai kekeluargaan. Dan yang paling teruk, mereka lupa mengajar tentang Islam kepada anak-anak mereka. Jika anak-anak tidak dibentuk sewaktu kecil, tiada lagi waktu yang sesuai untuk membentuk mereka.
Dan hasilnya tiada ikatan kasih sayang yang diredhai Allah didalam keluarga dan institusi keluarga akan hancur. Jika unit asas dalam negara iaitu keluarga, hancur. Maka mudahlah negara kita dijajah. Dan Islam akan mudah dipermainkan.
“We forgot to teach our children about history and honor
We didn’t have any time to lose
When we were.. (were)
So busy feeling so satisfied”
Kesimpulan
“We forgot to teach our children about history and honor
We didn’t have any time to lose
When we were.. (were)
So busy feeling so satisfied”
Kesimpulan
Masalah inilah yang patut diutamakan berbanding terus leka dengan permainan simbol ciptaan Yahudi. Kita tak akan ke mana melainkan terus diperdaya oleh mereka ke alam yang tiada penghujung. Saya tinggalkan anda dengan sabda Nabi SAW
Daripada Abu Sa’id Al-Khudri r.a berkata: Bahawasanya Rasulullah S.A.W bersabda: “Kamu akan mengikut jejak langkah umat-umat sebelum, sejengkal demi sejengkal, sehasta demi sehasta, sehingga jikalau mereka masuk ke dalam lubang biawak pun kamu akan mengikuti mereka, ” Sahabat bertanya. “Ya Rasulullah! Apakah Yahudi dan Nasrani yang kau maksudkan?”. Nabi S.A.W menjawab, “Siapa lagi kalau bukan mereka"
(Hadith Riwayat Muslim)
*http://raziffuad.blogspot.com
Tiada ulasan:
Catat Ulasan